Vitalik: Model komputasi di masa depan harus lebih mencerminkan hierarki memori dan batasan fisik secara nyata
Foresight News melaporkan bahwa salah satu pendiri Ethereum, Vitalik Buterin, menerbitkan artikel berjudul "Memory access is O(N^(1/3))". Dalam artikel tersebut, ia mengemukakan bahwa biasanya operasi aritmatika (penjumlahan, perkalian, pembagian, dll.) untuk angka dengan ukuran tetap dianggap memerlukan satu satuan waktu, dan akses memori juga dianggap memerlukan satu satuan waktu, namun anggapan ini tidaklah akurat. Baik secara teori maupun praktik, akses memori memerlukan waktu O(N^⅓): jika memori berukuran 8 kali lebih besar, maka waktu yang dibutuhkan untuk operasi baca dan tulis akan meningkat 2 kali lipat. Vitalik menekankan bahwa pola ini memiliki dampak nyata dalam kriptografi dan optimasi algoritma, serta menyerukan agar model komputasi di masa depan lebih mencerminkan hierarki memori dan batasan fisik secara nyata.
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Data: Dalam 1 jam terakhir, Trend Research kembali mentransfer 13.765 ETH ke sebuah bursa
Berita trending
LainnyaSeekor whale mengalami kerugian mengambang lebih dari 27 juta dolar AS dari short BTC, dengan harga likuidasi di 130.7 ribu dolar AS.
Setelah menjual habis ETH dan meraup keuntungan sebesar 11,6 juta dolar AS, seekor whale mengalami kerugian mengambang sebesar 4 juta dolar AS akibat melakukan short BTC dan ETH di Hyperliquid.
Harga kripto
Lainnya








