Pengguna OpenSea Didesak untuk Menghubungkan Dompet EVM Sebelum Batas Waktu Airdrop SEA

Pengguna OpenSea harus menghubungkan dompet Ethereum Virtual Machine (EVM) sebelum 15 Oktober atau berisiko kehilangan hadiah NFT dan token SEA karena program Treasure Chests akan berakhir.

Batas waktu penting ini merupakan bagian dari strategi OpenSea untuk kembali melibatkan komunitasnya dan membangun antusiasme menjelang peluncuran token SEA. Banyak pihak di ekosistem NFT melihat ini sebagai peluang penting bagi kebangkitan OpenSea.

Mengapa Pengguna Harus Bertindak Sebelum Batas Waktu

Untuk menerima hadiah terbesar, pengguna OpenSea harus menghubungkan dompet yang kompatibel dengan EVM sebelum 15 Oktober. Jika gagal melakukannya, mereka akan kehilangan hampir semua insentif baru utama.

Hanya hadiah terbatas yang tersisa bagi pengguna yang masuk melalui Solana atau akun Web2. Sebagian besar airdrop token dan NFT, termasuk token $SEA, terkait dengan jaringan EVM.

OpenSea telah meningkatkan pengingatnya seiring mendekatnya batas waktu. Pesan resmi sangat jelas: pengguna tanpa koneksi dompet EVM tidak akan mendapatkan hadiah EVM. 

“Kami tahu para degen tidak suka membaca. Jadi inilah pengingat Anda: hubungkan dompet EVM ke profil hadiah OpenSea Anda. Sebagian besar hadiah ada di jaringan EVM. Tidak punya dompet EVM? Tidak ada hadiah EVM,” jelas marketplace tersebut.

Sementara itu, mereka yang hanya menggunakan login Web2 atau Solana akan melihat peringatan dalam aplikasi yang mendesak mereka untuk menambahkan alamat EVM sebelum waktu habis. Notifikasi ini menegaskan bahwa alokasi airdrop sangat mengutamakan jaringan EVM.

Notifikasi dalam aplikasi OpenSea memberitahu pengguna untuk menghubungkan dompet EVM agar dapat mengakses hampir semua hadiah NFT dan token. Sumber: OpenSea di X

Program Treasure Chests Berakhir, Meningkatkan Taruhan

15 Oktober juga menandai berakhirnya program Treasure Chests, menambah urgensi bagi para pengguna. Setiap chest, terutama di tingkat Solar, memengaruhi jumlah token SEA yang diberikan pada acara token generation event (TGE).

Tingkat chest pada saat batas waktu menentukan hadiah airdrop; chest Solar mungkin menawarkan keuntungan terbesar, namun tetap berisiko jika isinya mengecewakan.

Antusiasme komunitas sangat tinggi, karena beberapa veteran NFT menjelaskan daya tarik dan risiko chest tertinggi.

“Saya berada di Solar (chest terakhir). Jadi, bagaimanapun Anda melihatnya, menurut saya, ya, ini tetap perjudian, tapi peluang risiko-keuntungannya terlalu bagus untuk dilewatkan. Saya bertaruh pada OS benar-benar berhasil, airdrop besar-besaran, dan potensi membuka NFT yang bagus,” tulis Cape, seorang petani NFT dan airdrop.

Seiring berakhirnya program chest dan peluncuran SEA, pengguna bisa saja impas, untung, atau rugi, tergantung pada hasil relaunch OpenSea.

Dampak pada OpenSea dan Ekosistem NFT

Airdrop SEA dan dorongan untuk menghubungkan dompet EVM menjadi langkah terbesar OpenSea sejak masa awalnya sebagai marketplace NFT terkemuka. Kampanye ini bertujuan meningkatkan partisipasi dan membantu OpenSea bersaing dengan rival seperti Magic Eden, yang memperkenalkan hadiah dan token mereka sendiri.

Dengan acara token yang semakin dekat, komunitas NFT sedang menimbang risiko dan keuntungan dari memegang chest Solar atau memilih tingkat yang lebih rendah.

Pendekatan OpenSea menekankan penghargaan bagi pengguna aktif, menandakan standar baru untuk insentif marketplace. Namun, pengguna yang menunda menghubungkan dompet mungkin akan kehilangan peluang ini, bahkan bisa jadi untuk beberapa bulan atau selamanya.

15 Oktober adalah momen penentu. Setelah batas waktu, keberhasilan OpenSea dengan token $SEA akan bergantung pada partisipasi pengguna, bagaimana hadiah didistribusikan, dan apakah platform ini dapat merebut kembali posisinya sebagai pemimpin pasar.