Infrastruktur modular untuk DePIN yang dapat diverifikasi
"Jangan percaya, lakukan verifikasi." Kutipan ini secara tepat merangkum inti kekuatan desentralisasi: pengguna tidak perlu mempercayai orang lain, melainkan dapat secara langsung memverifikasi kebenaran dan keandalan status blockchain (seperti riwayat pengguna, aset, dan transaksi).
Data dan komputasi "off-chain" untuk DePIN bukan hanya sebuah pilihan desain, tetapi juga sebuah kebutuhan. Lalu, bagaimana cara memverifikasi peristiwa di dunia nyata dan mencatatnya secara andal ke blockchain?
“Jangan percaya, verifikasi.” Kutipan ini secara tepat merangkum kekuatan inti dari desentralisasi: pengguna tidak perlu mempercayai pihak lain, melainkan dapat memverifikasi sendiri kebenaran dan keandalan status blockchain (seperti riwayat pengguna, aset, dan transaksi). Kemampuan verifikasi ini juga berlaku untuk Dapp yang berjalan di blockchain, selama transaksi dan komputasinya dilakukan melalui smart contract di on-chain. Namun, banyak Dapp populer saat ini (seperti DeFi, GameFi) tidak sepenuhnya menggunakan arsitektur on-chain 100%, karena biaya komputasi on-chain yang tinggi, skalabilitas terbatas, dan kebutuhan akan data off-chain.
Oleh karena itu, banyak proyek mengadopsi arsitektur hybrid on-chain/off-chain, yaitu melakukan komputasi kompleks terkait data dunia nyata di off-chain, lalu mencatat hasil komputasi ke on-chain. Namun, aktivitas off-chain tidak secara alami memiliki tingkat keamanan dan verifikasi yang sama seperti operasi on-chain, sehingga menimbulkan tantangan tambahan dalam desain aplikasi terdesentralisasi.
Dalam dunia jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN), perangkat keras yang dimiliki pengguna membentuk jaringan data melalui protokol blockchain, yang telah mewujudkan berbagai utilitas seperti penyediaan data, sumber daya digital, dan layanan dunia nyata. Bagi proyek DePIN, penggunaan data dan komputasi off-chain tidak hanya tak terhindarkan, tetapi juga inti dari rantai nilai: karena nilainya berasal dari mengubah aktivitas dunia nyata menjadi wawasan digital, sehingga mendorong perkembangan ekonomi token on-chain.
Namun, meskipun koneksi aktivitas dunia nyata dengan blockchain membuka banyak skenario aplikasi bagi DePIN, hal ini juga membawa tantangan unik:
Bagaimana memverifikasi peristiwa dunia nyata sebelum dicatat ke on-chain?
Sejak 2017, IoTeX telah memimpin inovasi di bidang DePIN, membangun infrastruktur modular yang dirancang khusus untuk DePIN, dan mendefinisikan standar koneksi yang dapat diverifikasi antara dunia nyata dan blockchain. Namun, saat ini bidang DePIN masih menghadapi beberapa tantangan yang mengkhawatirkan: banyak proyek demi peluncuran cepat memilih menggunakan infrastruktur terpusat yang tidak dapat diverifikasi, dan mengabaikan pembangunan jangka panjang berbasis infrastruktur terdesentralisasi yang dapat diverifikasi. Praktik ini dapat melemahkan potensi keberlanjutan proyek DePIN.
Kami mengajak semua pelaku di bidang DePIN—pengembang, pengguna, investor—untuk bersama-sama memperhatikan dan mengadvokasi verifikasi pada DePIN. Ini tidak hanya dapat meningkatkan legitimasi dan permintaan DePIN, tetapi juga akan membuka potensi besar dalam hal composability dan interoperabilitas.
Dalam blog ini, kami akan membahas pentingnya verifikasi pada DePIN, menganalisis kebutuhan infrastruktur pendukung DePIN yang dapat diverifikasi, dan menampilkan skenario aplikasi DePIN yang dapat diverifikasi saat ini dan di masa depan.
Pentingnya Verifikasi pada DePIN
Di dunia yang semakin digital, siapa dan mengapa kita mempercayai sesuatu menjadi lebih penting dari sebelumnya. Saat membangun kepercayaan antar manusia, dua hal utama yang perlu diverifikasi adalah:
Apakah Anda sesuai dengan identitas yang Anda klaim (yaitu, identitas)
Apakah Anda melakukan apa yang Anda klaim lakukan (yaitu, utilitas)
Salah satu contoh nyata adalah wawancara kerja—pemberi kerja akan memverifikasi identitas pelamar melalui pemeriksaan latar belakang, kemudian menilai kemampuan mereka melalui wawancara. Verifikasi dasar tentang identitas dan utilitas ini membangun fondasi kepercayaan antar manusia.
Bagi DePIN, verifikasi identitas dan utilitas perangkat sama pentingnya. Karyawan di perusahaan adalah "pekerja" yang menjalankan tugas, dan perangkat di jaringan DePIN juga dapat dianggap sebagai "pekerja". Identitas dan atribut perangkat ("bukti identitas/spesifikasi") serta kemampuannya menjalankan tugas ("bukti kerja/utilitas") merupakan elemen inti dari sisi suplai DePIN. Mirip dengan jumlah karyawan dan produk di perusahaan tradisional, sisi suplai DePIN (yaitu jumlah perangkat dan kualitas layanan) secara langsung memengaruhi nilai dan potensinya. Oleh karena itu, setiap konsumen atau perusahaan yang mengonsumsi data, sumber daya, atau layanan DePIN (yaitu "sisi permintaan") harus dapat memverifikasi apakah perangkat "pekerja" tersebut dapat dipercaya sebelum bertransaksi. Kemampuan sisi permintaan untuk memverifikasi identitas dan utilitas perangkat "pekerja" sangat penting untuk mendorong pertumbuhan permintaan DePIN.
Selain perangkat yang menjalankan tugas dunia nyata, proses end-to-end DePIN juga melibatkan beberapa modul yang bersama-sama membentuk rantai nilai DePIN. Secara makro, modul-modul ini bertanggung jawab untuk:
Memproses output perangkat DePIN (seperti data, sumber daya, layanan)
Menghitung "Proof of Real World Activity"
Mengunggah bukti ke Dapp atau smart contract on-chain
Memberikan reward token kepada pemilik perangkat di blockchain
Proses end-to-end akan berbeda tergantung pada skenario aplikasi DePIN, tetapi umumnya melibatkan beberapa jenis pemrosesan data berikut:
Transmisi data (Data in-transit)
Penyimpanan data (Data at-rest)
Komputasi data (Data in-use)
Selain perangkat fisik DePIN di dunia nyata harus dapat diverifikasi, server dan node di seluruh rantai nilai juga harus memiliki verifikasi, karena tingkat kepercayaan rantai nilai bergantung pada titik terlemahnya.
Sekarang, kita telah memahami komponen kunci verifikasi DePIN—identitas dan utilitas perangkat, serta transmisi, penyimpanan, dan komputasi data. Selanjutnya, mari kita bahas infrastruktur yang dibutuhkan untuk mewujudkan verifikasi end-to-end pada DePIN.
Gambaran Infrastruktur DePIN
Infrastruktur adalah fondasi teknis untuk membangun aplikasi. Dibandingkan dengan kategori Dapp lain (seperti DeFi, NFT), infrastruktur yang dibutuhkan proyek DePIN lebih luas dan kompleks, sehingga tim pengembang menghadapi tantangan dalam inovasi, pertumbuhan, dan ekspansi proyek. Penyebab utamanya adalah DePIN membutuhkan partisipasi perangkat keras fisik dunia nyata, serta bergantung pada transmisi, penyimpanan, dan komputasi informasi di dunia nyata. Selain itu, jaringan DePIN yang ada masih relatif terisolasi dan kurang composability antar modul, sehingga membatasi potensi inovasi. Untuk mempercepat perkembangan pesat bidang DePIN, infrastrukturnya harus memenuhi tiga prinsip utama: modularitas, composability, dan verifikasi.
Modularitas
Sistem DePIN harus terdiri dari modul-modul yang fungsinya jelas dan dapat diganti, memberikan fleksibilitas dan skalabilitas lebih tinggi bagi pengembang. Desain modular memungkinkan protokol terbaik di setiap bidang diintegrasikan menjadi solusi end-to-end. Modul yang dibutuhkan DePIN meliputi: otentikasi identitas perangkat, koneksi jaringan, pengurutan dan penyimpanan data, komputasi off-chain, dan lain-lain, yang saling bekerja sama membangun rantai nilai DePIN yang lengkap.
Composability
Sistem DePIN harus mendukung koneksi dan interaksi mulus antar modul, mendorong pengembang untuk berinovasi di atas infrastruktur yang ada. Meskipun satu proyek DePIN mungkin fokus pada bidang vertikal tertentu (seperti energi, transportasi, koneksi jaringan, dll.), semuanya bergantung pada infrastruktur horizontal yang umum. Composability menghindari pembangunan ulang modul dasar oleh setiap proyek, mendorong kolaborasi antar penyedia infrastruktur, dan membentuk ekosistem yang saling terhubung.
Verifikasi
Sistem DePIN harus memprioritaskan verifikasi end-to-end, karena tingkat kepercayaan sistem bergantung pada titik terlemahnya. Dengan mengadopsi teknologi open-source dan dapat diverifikasi (seperti zero-knowledge proof) serta menghindari desain "kotak hitam", infrastruktur dapat memiliki verifikasi sejak awal desain. Ini memungkinkan siapa pun memverifikasi aktivitas dan output setiap modul, sehingga memverifikasi keandalan seluruh sistem. Proyek DePIN yang dibangun di atas infrastruktur yang dapat diverifikasi tidak perlu melakukan verifikasi ulang, dan dapat fokus pada kebutuhan spesifik proyek mereka.
Selama tujuh tahun terakhir, IoTeX telah membangun tumpukan teknologi DePIN yang modular, composable, dan dapat diverifikasi. Tumpukan teknologi ini terdiri dari modul internal IoTeX (seperti ioID untuk otentikasi identitas perangkat, ioConnect untuk transmisi data, W3bstream untuk komputasi yang dapat diverifikasi, jaringan blockchain L1 untuk menjalankan smart contract) dan mitra infrastruktur terkemuka (seperti Streamr untuk koneksi, Espresso untuk pengurutan data, Nuffle untuk ketersediaan data, Filecoin/Irys untuk layanan penyimpanan).
Tumpukan teknologi IoTeX mencakup setiap aspek rantai nilai DePIN, dan sejak awal desain sudah memiliki verifikasi, sehingga pengembang DePIN dapat membangun proyek mereka menggunakan infrastruktur tercanggih di pasar tanpa perlu melakukan verifikasi tambahan yang besar.
ioID dan W3bstream: Masa Depan DePIN
Infrastruktur modular adalah syarat mutlak bagi pengembang untuk mengatasi kompleksitas pembangunan DePIN, menurunkan hambatan masuk, dan lebih cepat menemukan product-market fit. Di antara banyak modul dalam membangun tumpukan teknologi end-to-end DePIN, IoTeX akan meluncurkan dua produk andalan revolusioner pada November dan Desember 2024: ioID dan W3bstream, yang akan merevolusi bidang DePIN.
ioID: Solusi Identitas On-chain untuk Perangkat
ioID adalah solusi identitas on-chain pertama yang memberikan decentralized identity (DID) dan verifiable credential (VC) kepada perangkat fisik dunia nyata, sehingga perangkat fisik menjadi entitas on-chain. Proyek DePIN yang menggunakan ioID memungkinkan siapa pun memverifikasi identitas perangkat ("siapa kamu"), memastikan sisi suplai DePIN benar-benar dapat dipercaya.
Selain itu, ioID juga memainkan peran penting dalam pembentukan modal DePIN, di mana miner dan anggota komunitas dapat melakukan pre-order ioID melalui Initial Device Offering (IDO) untuk memulai jaringan DePIN. Setelah perangkat diberikan DID on-chain, DID tersebut dapat diikatkan ke identitas on-chain pemilik perangkat, sehingga kepemilikan perangkat fisik dapat ditegaskan. Sementara itu, setelah perangkat melewati serangkaian tes tantangan/respons, DID juga dapat diberikan verifiable credential (seperti identitas, fungsi, konfigurasi, atau sertifikasi dari produsen, regulator, dan pihak pemeliharaan).
Token $IOTX akan digunakan untuk pembuatan dan pengelolaan ioID. Pemilik perangkat perlu membakar dan staking $IOTX untuk mendapatkan ioID dan mendaftarkan perangkat mereka di blockchain L1 IoTeX.
W3bstream: Sistem Komputasi Terverifikasi yang Dirancang untuk DePIN
W3bstream adalah sistem komputasi terverifikasi yang dirancang khusus untuk DePIN, memanfaatkan zero-knowledge proof (ZKP) untuk memverifikasi hasil komputasi data dunia nyata dan metadata yang disediakan perangkat. W3bstream adalah mesin komputasi tanpa izin yang kompatibel dengan blockchain apa pun, menyediakan infrastruktur composable bagi pengembang DePIN, untuk membuktikan apakah perangkat benar-benar menjalankan tugas yang dijanjikan.
Misalnya, dalam proyek DePIN energi terbarukan, W3bstream dapat menerima data langsung dari panel surya atau perangkat energi lainnya, dan menggunakan ZKP untuk menghasilkan bukti validitas produksi energi, sehingga siapa pun dapat memverifikasi utilitas setiap perangkat dan seluruh DePIN. Selain itu, W3bstream juga akan terintegrasi dengan ioID, dengan memproses zero-knowledge proof untuk memberikan verifiable credential pada ioID, sehingga semakin memverifikasi identitas perangkat DePIN.
Token $IOTX juga diintegrasikan dalam desain W3bstream, di mana operator node harus melakukan staking $IOTX, dan proyek DePIN akan mendorong model ekonomi W3bstream melalui konsumsi $IOTX.
Peluncuran ioID dan W3bstream menandai masa depan DePIN yang lebih kredibel dan dapat diverifikasi, memberikan infrastruktur canggih bagi pengembang, dan mempercepat perkembangan serta kematangan ekosistem DePIN secara menyeluruh.
Skenario Aplikasi DePIN yang Dapat Diverifikasi
Meskipun bidang DePIN berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, masih banyak potensi yang belum tereksplorasi karena kurangnya verifikasi. Hingga kuartal ketiga 2024, jutaan perangkat fisik telah "terhubung" ke jaringan DePIN, namun sebagian besar proyek DePIN belum mampu memenuhi kebutuhan perusahaan dan konsumen arus utama. Alasannya sederhana—sisi suplai DePIN saat ini kurang verifikasi, sehingga tidak dapat memenangkan kepercayaan pengguna dan perusahaan di luar komunitas kripto.
Jika sumber data tidak dapat diverifikasi, pelatih model AI tidak akan menggunakan data yang dihasilkan DePIN; perusahaan juga tidak akan mengadopsi sumber daya digital DePIN (seperti CPU, GPU, penyimpanan), kecuali mereka dapat memverifikasi ketersediaannya 24/7; konsumen biasa pun tidak akan menggunakan layanan DePIN (seperti ride-hailing, pengiriman logistik) jika mereka tidak dapat memverifikasi tingkat keberhasilan layanan tersebut.
Tanpa verifikasi di sisi suplai, pertumbuhan sisi permintaan tidak akan terjadi.
Skenario Aplikasi 1: Verifikasi adalah Utilitas
Verifikasi itu sendiri adalah skenario aplikasi utama dan terpenting bagi DePIN. Pelaku DePIN harus menyadari: satu-satunya cara untuk menjawab keraguan pengguna non-kripto adalah membuktikan bahwa utilitas DePIN nyata dan dapat diverifikasi. Proyek DePIN yang mewujudkan verifikasi akan membangun legitimasi dan kepercayaan di antara berbagai pemangku kepentingan:
Miner (sisi suplai): Miner ingin menghubungkan perangkat ke jaringan yang nyata
Pengguna akhir (sisi permintaan): Pengguna akhir ingin mengonsumsi utilitas yang benar-benar nyata
Investor: Investor ventura dan ritel membutuhkan bukti pertumbuhan suplai dan utilitas
Bursa: CEX membutuhkan metrik yang kredibel sebelum melisting token
Regulator: Kepatuhan mensyaratkan verifikasi aktivitas DePIN
Perusahaan: Service Level Agreement (SLA) bergantung pada pengiriman layanan yang dapat diverifikasi
Skenario Aplikasi 2: Potensi Tak Terbatas Berbasis Composability dan Interoperabilitas
Begitu DePIN mewujudkan verifikasi, akan terbuka serangkaian skenario aplikasi berbasis composability dan interoperabilitas, yang secara signifikan memperluas total addressable market (TAM) industri DePIN. Seperti halnya composability modul infrastruktur mendorong koneksi dan interaksi mulus antar modul, di tingkat aplikasi, proyek DePIN yang dapat diverifikasi di berbagai bidang vertikal atau wilayah geografis juga dapat mewujudkan interoperabilitas tanpa batas dan tanpa izin.
Namun, interaksi antar proyek DePIN ini hanya dapat terjadi jika semua jaringan yang terlibat memiliki verifikasi, karena proyek DePIN tidak boleh secara membabi buta mempercayai proyek dan jaringan lain—tingkat kepercayaan sistem DePIN yang saling terhubung bergantung pada titik terlemahnya.
Skenario aplikasi composability:
Composability lintas bidang: Proyek DePIN cuaca menyediakan data meteorologi untuk memprediksi cuaca, yang kemudian memengaruhi harga energi proyek DePIN energi terbarukan, lalu menentukan jumlah kendaraan listrik yang dikerahkan oleh proyek DePIN ride-hailing, dan akhirnya mendorong proyek DePIN smart city untuk menyediakan lebih banyak sumber daya parkir guna mendukung ekspansi jaringan ride-hailing tersebut.
Composability lintas wilayah: Proyek DePIN koneksi jaringan yang memasang hotspot di Amerika Selatan dapat menyediakan layanan roaming jaringan bagi pelancong dari Afrika, Asia Tenggara, dan pasar lain, sehingga proyek DePIN yang awalnya terbatas di satu wilayah dapat melayani pengguna global.
Composability sumber daya: Proyek DePIN yang menyediakan penyimpanan data, komputasi GPU, dan sumber daya digital lainnya dapat menggabungkan sumber daya dengan penyedia lain, membentuk sisi suplai yang lebih besar untuk menarik lebih banyak permintaan pasar. Ini mirip dengan aggregator DEX di DeFi, yang menggabungkan likuiditas dari beberapa DEX untuk memberikan pengalaman trading yang lebih baik bagi pengguna.
Composability perangkat: Perangkat dengan atribut atau fungsi yang dapat diverifikasi dapat berpartisipasi di beberapa proyek DePIN sekaligus. Misalnya, satu perangkat all-in-one yang mengintegrasikan sensor lingkungan, koneksi 5G, dan GPU dapat melayani beberapa proyek DePIN secara bersamaan, atau satu stasiun cuaca canggih dapat memberikan data cuacanya ke beberapa proyek DePIN cuaca. Kami menyebut kemampuan ini sebagai "abstraksi perangkat".
Composability DePIN-to-DePIN akan membuka ruang kreativitas baru bagi pengembang, memungkinkan mereka membangun layanan dan produk yang saling terhubung, mengintegrasikan semua proyek DePIN dalam satu sistem composable, serta menciptakan sumber pendapatan dan permintaan baru bagi setiap proyek.Namun, peluang yang lebih besar terletak pada interoperabilitas antara bidang DePIN dan industri lain, termasuk kecerdasan buatan (AI), decentralized finance (DeFi), real world asset (RWA), dan prediction market.Interoperabilitas DePIN dengan pasar bernilai triliunan dolar ini akan menghasilkan efek jaringan yang tak terbayangkan, dan menjadikan DePIN sebagai bagian tak terpisahkan dari ekonomi nyata.
Skenario aplikasi interoperabilitas lintas industri:
Seiring semakin banyak aktivitas dunia nyata dicatat ke on-chain, perangkat fisik akan menghasilkan banyak data sensor, metadata, dan bentuk data lainnya, yang dapat digunakan untuk melatih model AI. Namun, jika data tersebut tidak dapat diverifikasi dan tidak kredibel, data tersebut akan sulit dimanfaatkan secara efektif. Dengan memverifikasi perangkat penghasil data dan kualitas datanya, data DePIN dapat digunakan oleh sistem AI, menciptakan nilai bisnis baru, dan mempercepat proses digitalisasi dunia nyata.
DePIN-to-DeFi
Data, layanan, dan sumber daya yang dihasilkan jaringan DePIN dapat menjadi input untuk berbagai aplikasi DeFi. Data terverifikasi dari jaringan DePIN (seperti data cuaca, gambar kamera, citra drone) dapat mendukung pasar asuransi on-chain. Sumber daya terverifikasi dari jaringan DePIN (seperti kapasitas komputasi GPU/CPU, kapasitas penyimpanan, bandwidth jaringan) dapat ditokenisasi menjadi komoditas on-chain, dan diperdagangkan bebas seperti komoditas fisik di pasar.
DePIN-to-RWA
Perangkat DePIN yang menghasilkan arus kas terverifikasi dapat ditokenisasi menjadi real world asset (RWA) yang dapat diperdagangkan dan dipinjamkan. Mirip dengan produk fixed income, nilai pokok perangkat DePIN dan imbal hasil tetap yang dibayarkan dalam bentuk kripto akan menjadi instrumen investasi unik bagi investor, sekaligus menyediakan jalur pendanaan inovatif bagi penyedia infrastruktur fisik.
DePIN-to-Prediction Markets
Perangkat DePIN dapat berfungsi sebagai "oracle", mengukur fenomena dunia nyata dan menyediakan wawasan terverifikasi untuk prediction market. Prediction market on-chain dapat diselesaikan berdasarkan data cuaca, lalu lintas, kecepatan jaringan, dan indikator lain yang diukur perangkat DePIN, sehingga DePIN akan memainkan peran penting dalam prediction market di masa depan.
Dengan mewujudkan composability DePIN-to-DePIN dan interoperabilitas lintas industri, bidang DePIN akan melepaskan potensi pasar yang sangat besar, mempercepat integrasi dengan bidang lain, serta mendorong lahirnya skenario aplikasi dan model bisnis baru.
Penutup
DePIN mewakili masa depan. Seiring pesatnya perkembangan industri DePIN, kita harus mengevaluasi dan merefleksikan status quo, memastikan modal, waktu, dan energi yang diinvestasikan semua pelaku benar-benar mendorong tercapainya adopsi massal DePIN sebagai tujuan akhir. Inovasi di bidang DePIN sedang berkembang pesat, dengan jenis perangkat dan kategori proyek baru bermunculan setiap hari. Rasa ingin tahu dan pola pikir berorientasi pertumbuhan adalah kunci utama pendorong keberhasilan inovasi, namun kita juga harus menyadari bahwa inovasi harus dikombinasikan dengan standar untuk memicu permintaan pasar yang nyata dan berkelanjutan.
Verifikasi adalah frontier penting berikutnya di bidang DePIN, dan IoTeX sedang bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan DePIN untuk bersama-sama menetapkan standar dan mendorong industri ke tingkat yang lebih tinggi. Verifikasi tidak hanya dapat membuat publik percaya pada satu proyek DePIN, tetapi juga akan mendorong composability antar proyek DePIN, serta mendorong interoperabilitas antara DePIN dan industri lain, membuka dunia aplikasi baru yang penuh potensi.
Untuk informasi lebih lanjut tentang teknologi dan visi infrastruktur modular DePIN yang dapat diverifikasi dari IoTeX, silakan kunjungi:
Situs resmi IoTeX: https://iotex.io
Dokumentasi teknis lengkap: http://docs.iotex.io
Kami menantikan kolaborasi Anda untuk membangun masa depan DePIN!
Tentang IoTeX
IoTeX adalah platform terbuka untuk membangun infrastruktur modular AI+DePIN, yang bertujuan menghubungkan perangkat pintar dan data dunia nyata dengan Web3, memungkinkan Web2 terhubung ke blockchain dengan mudah dan efektif, serta menciptakan ekosistem dunia nyata terdesentralisasi yang terbuka untuk data dan skenario multidimensi. Melalui konstruksi modular, pengembang dapat menghubungkan aplikasi inovatif dari smart wearable, kendaraan terhubung, energi hijau, data lingkungan, dan lain-lain dari smart living hingga smart industry di Web3.
Dengan peluncuran W3bstream— infrastruktur komputasi off-chain zero-knowledge chain terdesentralisasi pertama di dunia yang dirancang untuk perangkat pintar dan data dunia nyata—IoTeX telah menjadi penyedia teknologi terkemuka untuk jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN), membangun platform terbuka tumpukan data AI skenario penuh, memungkinkan interaksi antara mesin, manusia, perusahaan, dan dApp secara terpercaya dan privat, serta mendorong inovasi di berbagai bidang vertikal AI dan DePIN.
Dengan dukungan lebih dari 60 ilmuwan riset dan insinyur di seluruh dunia, IoTeX melalui EVM Layer 1 berperforma tinggi, middleware komputasi off-chain, dan platform perangkat keras terbuka, telah menghubungkan miliaran perangkat pintar, mesin, dan sensor, menyediakan integrasi dan interaksi tanpa batas untuk dApp di dunia nyata dan digital, serta mendorong dunia nyata menuju ekosistem terbuka terdesentralisasi.
Eksplorasi Ekosistem IoTeX
Situs resmi: https://iotex.io
Bacaan Rekomendasi
Panorama Ekosistem IoTeX: Analisis Mendalam tentang Ledakan Ekosistem DePIN
Lebih dari 5.000 Peserta, Token2049 DePIN Summit Terbesar "R3al World" oleh IoTeX Sukses Digelar
Suka IoTeX, klik "Lihat"
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Pemerintah tutup, Gedung Putih malah direnovasi: Siapa yang membayar "ruang makan pribadi" Trump senilai 300 juta dolar?
Presiden Amerika Serikat, Trump, menyetujui pembongkaran Sayap Timur Gedung Putih untuk membangun aula perjamuan besar yang didanai secara pribadi. Biayanya akan ditanggung oleh para donatur pribadi, termasuk Trump sendiri serta beberapa perusahaan dari industri teknologi, pertahanan, dan kripto. Langkah ini memicu kontroversi dan dikritik sebagai upaya menggalang dana dengan memanfaatkan kekuasaan.

Powell “hawkish”: Penurunan suku bunga pada bulan Desember masih jauh dari pasti, penutupan pemerintah mungkin memaksa Federal Reserve untuk menginjak rem | Golden Ten Data
Federal Reserve kembali memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin dan mengumumkan akan mengakhiri pengetatan neraca pada bulan Desember. Powell menekankan perlunya "memperlambat laju pemangkasan suku bunga" dalam konferensi pers. Pasar dengan cepat menyesuaikan ekspektasi, dan aset berisiko turun secara serempak.
Bloomberg: Donasi politik sebesar 263 juta dolar AS siap, industri kripto tingkatkan dukungan untuk pemilu paruh waktu AS
Jumlah ini hampir dua kali lipat dari yang diinvestasikan oleh SPAC Fairshake terbesar pada tahun 2024, dan sedikit lebih tinggi dari total pengeluaran seluruh industri minyak dan gas pada siklus pemilu sebelumnya.

Circle Meluncurkan Arc Testnet Bersama BlackRock, Visa, dan AWS — Era Baru untuk Infrastruktur Stablecoin
Circle, penerbit USDC yang merupakan stablecoin terbesar kedua di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, telah meluncurkan testnet publik untuk jaringan blockchain Layer 1 miliknya yang bernama 'Arc.' Proyek ambisius ini telah mendapatkan dukungan signifikan, dengan lebih dari 100 perusahaan global berpartisipasi, termasuk BlackRock, Visa, Goldman Sachs, Amazon Web Services (AWS), dan Coinbase. Membangun Sistem Operasi Ekonomi Circle.

